Cara mengarsipkan kelas di Google Classroom mudah, hanya dengan beberapa klik. Simak tutorial lengkapnya disini dan atur tata kelola kelasmu dengan lebih baik!
Cara mengarsipkan kelas di Google Classroom mungkin terdengar sulit bagi sebagian orang. Namun, sebenarnya tidak serumit yang dibayangkan. Dengan sedikit usaha, Anda bisa menyimpan arsip kelas dengan rapi dan mudah diakses nantinya. Pertama-tama, pastikan bahwa Anda sudah menyelesaikan semua tugas dan materi pembelajaran yang diberikan. Setelah itu, jangan lupa untuk mengecek apakah semua siswa sudah menyelesaikan tugas mereka. Kemudian, cari opsi Arsipkan Kelas di menu pengaturan kelas dan ikuti langkah-langkahnya. Dengan mengarsipkan kelas, Anda akan dapat mempertahankan data kelas yang penting sambil membuka ruang baru untuk pembelajaran di masa depan. Jadi, tunggu apa lagi? Segera lakukan cara mengarsipkan kelas di Google Classroom sekarang juga!
Daftar isi...
- Cara Mengarsipkan Kelas Di Google Classroom
- Membuat Kelas di Google Classroom
- Menambahkan Siswa ke Kelas
- Menentukan Tugas dan Pengumuman untuk Kelas
- Mengatur Jadwal Kelas
- Mengarsipkan Tugas yang Sudah Selesai
- Melihat Laporan Keuangan Kelas
- Memberikan Penilaian pada Tugas Siswa
- Memberikan Feedback pada Tugas dan Kelas
- Melakukan Konsultasi dengan Siswa
- Memantau Kinerja Siswa Secara Berkala
Cara Mengarsipkan Kelas Di Google Classroom
Jika Anda seorang guru dan ingin mengelola kelas secara digital, maka Google Classroom adalah solusinya. Google Classroom adalah sebuah platform yang memudahkan guru untuk membuat kelas online, menambahkan siswa, memberikan tugas, memberikan penilaian, memberikan feedback, dan melihat laporan keuangan kelas. Berikut adalah cara mengarsipkan kelas di Google Classroom:
Membuat Kelas di Google Classroom
Langkah pertama adalah membuat kelas di Google Classroom. Caranya sangat mudah, cukup klik tombol Buat Kelas pada halaman utama Google Classroom, kemudian masukkan nama kelas, deskripsi, dan kode kelas. Setelah itu, kelas akan otomatis terbuat dan siap digunakan.
Menambahkan Siswa ke Kelas
Setelah membuat kelas, langkah selanjutnya adalah menambahkan siswa ke dalam kelas. Caranya bisa dengan mengirimkan kode kelas kepada siswa atau dengan langsung mengundang siswa melalui email. Setelah siswa berhasil bergabung ke dalam kelas, mereka bisa mulai mengerjakan tugas dan mengikuti jadwal kelas.
Menentukan Tugas dan Pengumuman untuk Kelas
Setelah siswa bergabung ke dalam kelas, guru bisa mulai menentukan tugas dan pengumuman untuk kelas. Caranya bisa dengan mengklik tombol Tugas atau Pengumuman pada halaman kelas, kemudian mengisi informasi tugas atau pengumuman yang ingin diberikan. Guru juga bisa menentukan deadline tugas dan memilih jenis file yang bisa diupload oleh siswa.
Mengatur Jadwal Kelas
Selain menentukan tugas dan pengumuman, guru juga bisa mengatur jadwal kelas di Google Classroom. Caranya bisa dengan mengklik tombol Jadwal pada halaman kelas, kemudian menentukan jadwal dan waktu untuk setiap pertemuan kelas. Setelah jadwal teratur, siswa bisa mempersiapkan diri dan tidak akan kehilangan jadwal kelas.
Mengarsipkan Tugas yang Sudah Selesai
Setelah siswa mengerjakan tugas, guru bisa mengarsipkan tugas yang sudah selesai. Caranya bisa dengan mengklik tombol Arsipkan pada tugas yang sudah selesai. Dengan mengarsipkan tugas, guru bisa lebih mudah melacak tugas yang sudah dinilai dan tugas yang masih harus dinilai.
Melihat Laporan Keuangan Kelas
Selain mengelola tugas dan jadwal kelas, guru juga bisa melihat laporan keuangan kelas di Google Classroom. Caranya bisa dengan mengklik tombol Keuangan pada halaman kelas, kemudian melihat laporan keuangan yang sudah tercatat. Laporan keuangan ini bisa membantu guru untuk memantau pengeluaran dan pemasukan kelas secara lebih teratur.
Memberikan Penilaian pada Tugas Siswa
Setelah siswa mengerjakan tugas, guru harus memberikan penilaian pada tugas siswa. Caranya bisa dengan mengklik tombol Nilai pada tugas yang sudah selesai, kemudian memberikan nilai dan komentar pada tugas. Setelah nilai diberikan, siswa bisa melihat nilai mereka pada halaman tugas.
Memberikan Feedback pada Tugas dan Kelas
Selain memberikan penilaian, guru juga perlu memberikan feedback pada tugas dan kelas. Caranya bisa dengan mengklik tombol Komentar pada tugas yang sudah selesai, kemudian menulis komentar atau saran untuk siswa. Feedback yang diberikan bisa membantu siswa memperbaiki kinerja dan hasil belajar mereka.
Melakukan Konsultasi dengan Siswa
Jika ada siswa yang membutuhkan konsultasi, guru bisa melakukan konsultasi dengan siswa secara online di Google Classroom. Caranya bisa dengan mengklik tombol Obrolan pada halaman kelas, kemudian memilih siswa yang ingin diajak konsultasi. Dalam obrolan ini, guru dan siswa bisa saling bertukar informasi atau membahas masalah yang dihadapi.
Memantau Kinerja Siswa Secara Berkala
Terakhir, guru perlu memantau kinerja siswa secara berkala. Caranya bisa dengan melihat laporan keuangan kelas, melihat nilai siswa, atau dengan mengadakan kuis atau tes secara online di Google Classroom. Dengan memantau kinerja siswa secara berkala, guru bisa mengetahui perkembangan siswa dan memberikan bantuan atau saran jika diperlukan.
Dalam mengarsipkan kelas di Google Classroom, guru perlu mengikuti langkah-langkah yang sudah disebutkan di atas. Dengan mengelola kelas secara digital, guru bisa lebih mudah dalam memantau hasil belajar siswa dan memberikan bantuan atau saran jika diperlukan. Selamat mencoba!
Cara mengarsipkan kelas di Google Classroom sangatlah mudah dan praktis. Dalam beberapa langkah saja, kelas yang sudah tidak aktif dapat disimpan untuk memudahkan pengelolaan kelas di masa depan.
Berikut adalah cara mengarsipkan kelas di Google Classroom:
- Masuk ke akun Google Classroom dan pilih kelas yang ingin diarsipkan.
- Klik pada ikon gear di pojok kanan atas.
- Pilih Arsipkan Kelas dari menu drop-down.
- Setelah itu, kelas akan muncul di bawah tab Arsip di panel samping.
Mengarsipkan kelas memiliki beberapa manfaat, antara lain:
- Memudahkan pengelolaan kelas yang sudah tidak aktif.
- Membuat tampilan Google Classroom lebih rapi dan teratur.
- Mengurangi kebingungan dan kesalahpahaman antara guru dan siswa tentang kelas yang masih aktif atau tidak.
Dengan demikian, mengarsipkan kelas di Google Classroom adalah langkah yang sangat dianjurkan bagi para pengajar. Selain memudahkan pengelolaan kelas, hal ini juga dapat meningkatkan efektivitas pembelajaran melalui platform online.
Terima kasih sudah membaca artikel ini tentang cara mengarsipkan kelas di Google Classroom. Semoga artikel ini memberikan informasi yang bermanfaat bagi Anda yang ingin mengarsipkan kelas di Google Classroom.
Dalam artikel ini, kami telah membahas langkah-langkah yang perlu Anda lakukan untuk mengarsipkan kelas di Google Classroom. Mulai dari memindahkan murid ke kelas baru hingga mengarsipkan kelas yang sudah tidak digunakan lagi. Dengan mengarsipkan kelas, Anda dapat menjaga tata kelola kelas secara efektif dan efisien.
Jangan lupa untuk selalu memperbarui tata kelola kelas Anda di Google Classroom, termasuk mengarsipkan kelas yang sudah tidak digunakan lagi. Dengan begitu, Anda dapat lebih fokus dan terorganisir dalam mengelola kelas Anda. Terima kasih lagi atas kunjungan Anda, semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda. Sampai jumpa di artikel selanjutnya!
Beberapa hal yang sering ditanyakan orang tentang cara mengarsipkan kelas di Google Classroom adalah:
- Bagaimana cara mengarsipkan kelas di Google Classroom?
- Apa yang terjadi setelah mengarsipkan kelas di Google Classroom?
- Bisakah saya mengembalikan kelas yang sudah diarsipkan di Google Classroom?
Berikut adalah jawaban untuk pertanyaan-pertanyaan tersebut:
- Untuk mengarsipkan kelas di Google Classroom, Anda perlu masuk ke kelas yang ingin diarsipkan dan klik pada ikon Pengaturan di sudut kanan atas. Kemudian, pilih Arsipkan kelas dari menu dropdown yang muncul. Setelah itu, konfirmasikan bahwa Anda ingin mengarsipkan kelas dengan mengklik tombol Arsipkan.
- Setelah mengarsipkan kelas di Google Classroom, kelas tersebut tidak akan lagi muncul di halaman utama Classroom Anda. Namun, Anda masih dapat mengakses kelas tersebut dengan masuk ke tab Kelas diarsipkan di sisi kiri halaman.
- Ya, Anda dapat mengembalikan kelas yang sudah diarsipkan di Google Classroom. Untuk melakukannya, masuk ke tab Kelas diarsipkan, klik pada ikon Pengaturan di sebelah kanan nama kelas yang ingin dikembalikan, dan pilih Kembalikan kelas dari menu dropdown yang muncul.